Friday, August 13, 2021

Ogenesis dan siklus menstruasi

 Oogenesis adalah proses pembentukan sel kelamin perempuan yaitu sel telur atau ovum  dan terjadi di dalam organ yang disebut ovarium. pada saat lahir wanita sudah memiliki bakal sel ovum (sel primodial) sebanyak 200.000 hingga 2000.000. pada saat masuk usia pubertas tersissa 40.000 dan hanya 400 yang akan matang dan berkembang. 

prosespembentukan sel. ovum



Siklus menstruasi
siklus menstruasi biasanya berlangsung selama 28 hari. namun, pada beberapa perempuan bisa lebih pendek yaitu 14 hari, atau lebih panjang yaitu 40 hari.

fase-fase menstruasi
fase pertama. fase menstruasi, pada fase ini hormon FSH (follicle stimulating hormone) memicu perkembangan folikel dalam ovarium. hormon FSH adalah hormon yang dihasilkan oleh kelenjar pituitari atau kelenjar hipofisis. kelenjar tersebut berada di bagian otak depan. pada fase ini, dinding rahim meluruh dan wanita mengalami menstruasi. pada perkembangannya hanya satu folikel yang tersiswa
fase kedua. fase proliferasi, folikel menghasilkan hormon estrogen dan hormon progesteron. hormon ini memicu memicu dinding rahim untuk menebal. fungsi lain dari hormon estrogen adalah memicu kembali kelenjar pituitari untuk menghasilkan hormon FSH dan LH (luteinizing hormone). hormon LH terus diproduksi dan meningkat secara mendadak. peningkatan hormon LH ini akan memicu pengeluaran sel telur dari folikel yang telah matang, proses ini disebut ovulasi. 
fase ketiga. fase sekretori. folikel yang telah melepaskan sel telur akan berubah menjadi korpus luteum. sel telur yang telah diovulasikan  akan ditangkap pelh fimbriae dan akan bergerak menuju tuba fallopi. jika sel telur tidak dibuahi maka sinyal tertentu akan dikirim ke korpus luteum untuk tidak memproduksi hormon estrogen dan progesteron lagi. maka jumlah hormon estrogen dan progesteron rendah/sedikit. hal ini menyebabkan jaringan penyusun dinding rahim rusan dan pembuluh darah yang ada pada dinding rahim pecah, sehingga perempuan mengalami menstruasi.

untuk lebih jelasnya tontonlah video siklus menstriasi berikut: 






No comments:

Post a Comment